Blogger Widgets

Makalah

Sosiologi (perbudakan, Resistensi Amalgamasi)

1.PERBUDAKAN
Perbudakan adalah system perhambaan yang terlembagakan. Dalam perbudakan, sang “tuan” memiliki kontrol penuh atas para budak yang Mereka miliki. Fenomena tentang perbudakan selalu mengiringi sejarah perkembangan Manusia.
Perbudakan adalah sebuah kondisi di mana terjadi pengontrolan terhadap seseorang (disebut budak) oleh orang lain. Perbudakan biasanya terjadi untuk memenuhi keperluan akan buruh atau kegiatan seksual. Para budak adalah golongan manusia yang dimiliki oleh seorang tuan, bekerja tanpa gaji dan tiada punya hak asasi manusia. "Slave" berasal dari perkataan slav, yang merujuk kepada bangsa Slavia yang tiada berharta dari Eropa Timur, termasuk Kekaisaran Romawi. Namun sistem perbudakan ini telah ada sejak berabad lamanya. Misalnya piramida di Mesir, telah dibangun oleh golongan ini. Selain itu, bukan semua budak tiada hak. Misalnya waktu zaman pemerintahan Islam, kebanyakan budak telah diberi layanan yang sama rata oleh tuannya. Malah salah satu orang pertama yang memeluk Islam (as-Sabiqun al-Awwalun) ialah Bilal bin Rabah yang merupakan seorang budak.
Contoh : Sejarah Perbudakan Islam
Perdagangan budak arab pada budak Afrika hitam dimulai berabad-abad sebelum perdagangan budak kulit putih, dan berakhir berabad-abad setelah perdagangan budak kulit putih pula. Sesungguhnya, masih ada hingga sekarang, di Mauritania, Mali, Sudan dan bahkan Arab Saudi. Perdagangan budak Arab ditekan oleh pihak inggris pada akhir abad ke 19, lewat senjata dan ancaman. Kisah sepenuhnya mengenai ini dapat ditemukan dalam buku karya J. B. Kelly "Britain and the Persian Gulf, 1795-1880." Pelabuhan dikuasai oleh sultan Muscat dan oman – kepulauan Zanzibar dan Pemba – dimana para budak dikumpulkan dan dikapalkan ke Muscat, dan dari sini ke semua pasar budak Muslim —- Cairo, Damascus, Konstantinopel (dimana duta besar Rusia, penganut Tolstoy, membeli “Gannibal sang Moor,” yang menjadi kakek buyut dari — Alexander Pushkin).
Kolonialisme inggris dan perancis pada akhirnya mengakhiri perbudakan di sebagian besar Afrika dengan menguasai daratan dan perdagangan di laut. Kekuatan amerika dan eropa akhirnya mengakhiri bajak laut muslim di abad ke19. Tekanan politik, ekonomi, dan militer, terutama dari inggris, memaksa Negara-negara muslim melarang perbudakan. Arab Saudi dan Yaman melarangnya tahun 1962, sementara Mauritania telah melarangnya tiga kali, terakhir tahun 1980. Walaubegitu, praktek perbudakan terus terjadi di Arab Saudi hingga sekarang. Beberapa orang Arab Saudi yang tinggal di Amerika juga memiliki budak.

2.RESISTENSI
Resistensi merupakan salah satu strategi yang dilakukan oleh kelompok minoritas sebagai suatu upaya untuk menghindarkan diri dari konfrontasi/kontak yang tidak mengenakan dengan kelompok dominan melalui jalan mensegregasi sendiri sehingga mereka memilih untuk mengisolasi diri, hal tersebut dilakukan guna memperkuat hubungan diantara mereka sendiri serta menumbuhkan kebanggaan di kalangan kelompok Mereka.
Contoh :

• Seperti yang dilakukan oleh Mahatma Gandhi terhadap orang-orang kulit putih pada saat India masih dijajah oleh Bangsa Inggris.
• Resistensi yang dilakukan oleh Martin Luther King, Jr. pada tahun 1950-an dalam gerakan hak-hak sipil di Amerika Serikat.
• resistensi Ceko untuk pendudukan Nazi Jerman selama Perang Dunia II adalah subjek didokumentasikan hampir, oleh dan besar akibat dari perlawanan formal kecil dan efektif Jerman kebijakan yang bertindak menghalangi resistensi dimusnahkan atau organisasi perlawanan. In the early days of the war, the Czech population participated in boycotts of public transport and some mass protest demonstrations took place. Pada hari-hari awal perang, Ceko penduduk berpartisipasi dalam boikot transportasi umum dan beberapa demonstrasi protes massa terjadi.



3.AMALGAMASI
Amalgamasi merupakan suatu upaya menyatukan kelompok-kelompok yang ada guna membentuk suatu generasi/kelompok baru dengan cara melakukan perkawinan campuran.
Amalgamasi adalah istilah kuno sekarang sebagian besar untuk perkawinan dan antar pembiakan dari etnik yang berbeda atau ras. Di dunia berbahasa Inggris, istilah ini digunakan dalam abad kedua puluh. Di Amerika Serikat, sebagian diganti setelah 1863 dengan istilah perkawinan antara suku atau bangsa. Sementara itu, istilah amalgamasi bisa mengacu pada antar pembiakan yang berbeda putih maupun etnis non-putih, istilah perkawinan antara suku atau bangsa dimaksud antar pembiakan khusus untuk kulit putih dan non-putih, terutama Afrika-Amerika.[1]. Penggabungan istilah ini berasal dari metalurgi. Ini telah dikaitkan dengan metafora dari melting pot, yang juga berasal dari AS, dan yang menggambarkan asimilasi dan perkawinan antar budaya dari etnik yang berbeda. Perkawinan antar kulit putih dengan Amerika dan Afrika, dengan tingkat lebih rendah, non-putih itu sampai saat ini tidak disukai sosial di Amerika Serikat, meskipun sejarah panjang penghubung informal antara laki-laki kulit putih dan wanita kulit putih selama bertahun-tahun perbudakan dan setelah emansipasi. Sampai tahun 1967, perkawinan antar-ras dilarang di banyak negara bagian Amerika Serikat melalui undang-undang anti-perkawinan antara suku atau bangsa.
Contoh :
• perkawinan campuran antara suku sunda dengan suku batak sehingga keturunannya mempunyai golongan kebudayaan yang baru.




READ MORE - Makalah